Minggu, 03 April 2011

Di Manakah Letak Kebahagianaan Anda

 Tulisan ini saya dapatkan dari sebuah buku yang di tulis oleh Anne Ahira

Di mana letak kebahagiaan anda sesungguhnya? Apakah pada moleknya tubuh? ..Jelitanya rupa? Tumpukan
harta?  ....atau barangkali punya mobil mewah & tingginya jabatan?
Jika itu semua sudah Anda dapatkan, apakah Anda bisa memastikan bahwa Anda akan bahagia?

Hari ini saya akan mengajak Anda untuk melihat, kalau limpahan harta tidak selalu mengantarkan pada kebahagiaan.

Ada delapan orang miliuner yang memiliki nasib kurang menyenangkan di akhir hidupnya. Tahun 1923, para miliuner berkumpul di Hotel Edge Water Beach di Chicago, Amerika Serikat. Saat itu, mereka adalah kumpulan orang-orang yang sangat sukses di zamannya.

Namun, tengoklah nasib tragis mereka 25 tahun sesudahnya! Saya akan menyebutnya satu persatu :

=> Charles Schwab, CEO Bethlehem Steel,
      perusahaan besi baja ternama waktu itu.

      Dia mengalami kebangkrutan total hingga harus berhutang untuk membiaya 5 tahun hidupnya sebelum meninggal.

=> Richard Whitney, President New York
      Stock Exchange. Pria ini harus menghabiskan sisa hidupnya dipenjara Sing Sing.

=> Jesse Livermore (raja saham "The Great Bear" di Wall Street), Ivar  Krueger (CEO perusahaan hak cipta),  Leon Fraser (Chairman of Bank of  International Settlement), ketiganya memilih mati bunuh diri.

=> Howard Hupson, CEO perusahaan   terbesar di Amerika Utara. Hupson sakit jiwa dan meninggal di rumah sakit jiwa.

=> Arthur Cutton, pemilik pabrik tepung   terbesar di dunia, meninggal di negeri orang lain.

=> Albert Fall, anggota kabinet   presiden Amerika Serikat, meninggal di rumahnya ketika baru saja keluar
      dari penjara.

Kisah di atas merupakan bukti, bahwa kekayaan yang melimpah bukan jaminan akhir kehidupan yang bahagia!

Kebahagiaan memang menjadi faktor yang begitu didambakan bagi semua orang.

Hampir segala tujuan muaranya ada pada kebahagiaan. Kebanyakan orang baru bisamerasakan *hidup* jika sudah menemukan kebahagiaan.

Pertanyaannya, di mana kita bisa mencari kebahagiaan?

Apakah di pusat pertokoan? Salon kecantikan yg mahal? Restoran mewah? Di Hawaii? di Paris? atau di mana?

Sesungguhnya, kebahagiaan itu tdk perlu dicari kemana-mana... karena ia ada di hati setiap manusia.
Carilah kebahagiaan dalam hatimu!
Telusuri 'rasa' itu dalam kalbumu!
Percayalah, ia tak akan lari kemana-mana...

Hari ini saya akan berbagi tips bagaimana kita sesungguhnya bisa mendapatkan kebahagiaan *setiap hari*.
Berikut adalah tips yang bisa Anda lakukan:

1. Mulailah Berbagi!

    Ciptakan suasana bahagia dengan cara   berbagi dengan orang lain. Dengan cara berbagi akan menjadikan hidup kita   terasa lebih berarti.

2. Bebaskan hati dari rasa benci,
    bebaskan pikiran dari segala kekhawatiran.

    Menyimpan rasa benci, marah atau dengki hanya akan membuat hati merasa tidak nyaman dan tersiksa.

3. Murahlah dalam memaafkan!

    Jika ada orang yang menyakiti, jangan balik memaki-maki. Mendingan berteriak
    "Hey! Kamu sudah saya maafkan!!".

    Dengan memiliki sikap demikian, hati kita akan menjadi lebih tenang, dan amarah kita bisa hilang. Tidak percaya?
    Coba saja! Saya sering melakukannya. : hehehehe
4. Lakukan sesuatu yang bermakna.

    Hidup di dunia ini hanya sementara. Lebih baik Anda gunakan setiap waktu dan kesempatan yang ada untuk melakukan hal-hal yang bermakna, untuk diri   sendiri, keluarga, dan orang lain.

    Dengan cara seperti ini maka kebahagiaan Anda  akan bertambah dan terus bertambah.

5. Dan yang terakhir, Anda  jangan terlalu banyak berharap pada orang
    lain, nanti Anda akan kecewa!

Ingat, kebahagiaan merupakan tanggung
jawab masing-masing, bukan tanggung
jawab teman, keluarga, kekasih, atau
orang lain.

Lebih baik kita perbanyak harap hanya
kepada Yang Maha Kasih dan Kaya.

Karena Dia-lah yang menciptakan kita,
dan Dia-lah yang menciptakan segala
'rasa', termasuk rasa bahagia yang
selalu Anda  inginkan. ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar