Minggu, 26 Februari 2012

Lima Wasiat Alloh Kepada Rosululloh S.A.W


Dari Nabi S.A.W., "Pada waktu malam saya diisrakkan sampai ke langit, Allah S.W.T telah memberikan lima wasiat, antaranya :
...
· Janganlah engkau gantungkan hatimu kepada dunia kerana sesungguhnya Aku tidak menjadikan dunia ini untuk engkau.

· Jadikan cintamu kepada-Ku sebab tempat kembalimu adalah kepada-Ku.

· Bersungguh-sungguhlah engkau mencari syurga.

· Putuskan harapan dari makhluk kerana sesungguhnya mereka itu sedikitpun tidak ada kuasa di tangan mereka.

· Rajinlah mengerjakan sembahyang tahajjud kerana sesungguhnya pertolongan itu berserta qiamullail.

Minggu, 19 Februari 2012

kunci pembuka rizki






















بِسْــــــــــــــــــمِ-اﷲِالرَّحْمَنِ-اارَّحِيم


1.Membaca لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ

Abu Hurairah ra meriwayatkan, Rasulullah bersabda," Barang siapa yang Allah pakaikan baginya kenikmatan hendaklah banyak mengucapkan alhamdulillah. Barang siapa yang banyak dosanya hendaklah beristighfar kepada Allah. Dan barang siapa yang lambat datang rezekinya hendaklah banyak mengucapkan lâ hawla walâ quwwata illâ billâh (tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah)." (HR. al-Thabrani di al-Awsath)

Asad Ibn Wâdi’ah meriwayatkan, Nabi bersabda," Barang siapa mengucapkan lâ hawla walâ quwwata illâ billâhil ’aliyyil ’azhîm (tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah yang Maha Tinggi lagi Maha Agung) sebanyak 100 X setiap hari maka tidak akan tertimpa kefakiran selamanya." (HR. Ibn Abi al-Dunyâ)


2. Membaca لا إله إلا الله الملك الحق المبين

Abu al-Nu’aim meriwayatkan dari Malik bin Anas dan al-Dailami dalam musnad al-Firdaus dari ’Ali, Nabi bersabda," Barang siapa setiap hari membaca lâ ilâha illallâh al-malikul haqqul mubîn (tidak ada tuhan selain Allah yang Maha Benar lagi Maha Nyata) sebanyak 100 X, maka bacaan itu akan menjadi keamanan dari kefakiran dan menjadi penenteram dari rasa takut dalam qubur." (HR. Abu Nu’aim dan al-Dailami)


3. Melanggengkan (dawam) beristighfar

Ibn ’Abbas meriwayatkan, Rasulullah bersabda," Barang siapa melanggengkan istighfar (astaghfirullâh=aku mohon ampunan kepada Allah) niscaya Allah melapangkan segala kesempitan hidupnya, mengeluarkan ia dari segala kesusahan dan memberikan ia rezeki dari arah yang tidak diduganya." (HR. Ahmad, Abu Dawud dan Ibnu Majah)


4. Membaca surat al-Ikhlas ketika masuk rumah

Ibn Mas’ud meriwayatkan, Rasulullah bersabda," Barang siapa yang membaca qul huwallâhu ahad…(surat al-Ikhlas) ketika masuk rumah maka (berkah bacaan) menghilangkan kefakiran dari penghuni rumah dan tetangganya."(HR. al-Thabrani)


5. Membaca surat al-Waqi’ah setiap malam

Ibn Mas’ud meriwayatkan: Aku mendengar Rasulullah bersabda," Barang siapa membaca surat al-Waqi’ah setiap malam maka tidak akan ditimpa kesempitan hidup." (HR. al-Baihaqi dalam Syu’ab al-Iman)

Anas meriwayatkan, Rasulullah bersabda," Surat al-Waqi’ah adalah surat kaya karena itu bacalah dan ajarkanlah surat itu pada anak-anak kalian."(HR. Ibn Mardawiyyah)


6. Memperbanyak shalawat atas Nabi

Ubay bin Ka’ab meriwayatkan: Bila telah berlalu sepertiga malam Rasulullah saw berdiri seraya bersabda," Wahai manusia, berdzikirlah mengingat Allah, berdzikirlah mengingat Allah. Akan datang tiupan (sangkakala kiamat) pertama kemudian diiringi tiupan kedua. Akan datang kematian dan segala kesulitan yang ada di dalamnya."

Berkata Ubay," Wahai Raulullah, aku memperbanyak bershalawat atasmu, lantas berapa kadar banyaknya shalawat yang sebaiknya aku lakukan?"
Beliau menjawab," Berapa banyaknya terserah padamu."
Ubay berkata," Bagaimana kalau seperempat (dari seluruh doa yang aku panjatkan)?"
Beliau menjawab," Terserah padamu. Tetapi jika engkau menambah maka akan lebih baik lagi."
Ubay berkata," Bagaimana jika setengah?"
Beliau menjawab," Terserah padamu, tatapi jika engkah menambah maka akan lebih baik lagi."
Ubay berkata," Bagaimana jika duapertiga?"
Beliau menjawab,"Terserah padamu, tetapi jika engkau menambah maka akan lebih baik lagi."
Ubay berkata," Kalau demikian maka aku jadikan seluruh doaku adalah shalawat untukmu."
Bersabda Nabi," Jika demikian halnya maka akan tercukupi segala keinginanmu dan diampuni segala dosamu."


7. Membaca

سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ سُبْحَانَ اللَّهِ الْعَظِيمِ

Ibn ’Umar meriwayatkan: Seorang laki-laki berkata kepada Rasulullah," Wahai Rasulullah, dunia telah berpaling dariku sedangkan dayaku pun lemah." Maka Rasulullahpun bersabda," Mengapa engkau tidak menggunakan shalat para malaikat dan tasbih segenap mahluk yang dengan itu mereka diberikan rezeki?" Laki-laki itu bertanya," Apakah itu, wahai Rasulullah?"

Beliau bersabda," Katakanlah: subhânallâh wa bihamdihî, subhânallâhil ’azhîm, astaghfirullâh (maha suci Allah dan pujian bagi-Nya, maha suci Allah yang Maha Agung, aku mohon ampunan kepada Allah) sebanyak 100x di antara waktu terbit fajar sampai shalat subuh. Maka dunia akan datang kepadamu dengan sendirinya dan Allah Azza wa Jalla menciptakan dari setiap kalimat itu seorang malaikat yang bertasbih kepada Allah Ta’ala sampai hari kiamat yang pahala tasbihnya itu diberikan untukmu." (HR. al-Mustaghfiri dalam al-Da’awât, dinukilkan dari Ihyâ Ulûmiddin al-Ghazali)

Allahu'alam,,
Sumber : Dzikir & Doa

kunci pembuka rizki






















بِسْــــــــــــــــــمِ-اﷲِالرَّحْمَنِ-اارَّحِيم


1.Membaca لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ

Abu Hurairah ra meriwayatkan, Rasulullah bersabda," Barang siapa yang Allah pakaikan baginya kenikmatan hendaklah banyak mengucapkan alhamdulillah. Barang siapa yang banyak dosanya hendaklah beristighfar kepada Allah. Dan barang siapa yang lambat datang rezekinya hendaklah banyak mengucapkan lâ hawla walâ quwwata illâ billâh (tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah)." (HR. al-Thabrani di al-Awsath)

Asad Ibn Wâdi’ah meriwayatkan, Nabi bersabda," Barang siapa mengucapkan lâ hawla walâ quwwata illâ billâhil ’aliyyil ’azhîm (tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah yang Maha Tinggi lagi Maha Agung) sebanyak 100 X setiap hari maka tidak akan tertimpa kefakiran selamanya." (HR. Ibn Abi al-Dunyâ)


2. Membaca لا إله إلا الله الملك الحق المبين

Abu al-Nu’aim meriwayatkan dari Malik bin Anas dan al-Dailami dalam musnad al-Firdaus dari ’Ali, Nabi bersabda," Barang siapa setiap hari membaca lâ ilâha illallâh al-malikul haqqul mubîn (tidak ada tuhan selain Allah yang Maha Benar lagi Maha Nyata) sebanyak 100 X, maka bacaan itu akan menjadi keamanan dari kefakiran dan menjadi penenteram dari rasa takut dalam qubur." (HR. Abu Nu’aim dan al-Dailami)


3. Melanggengkan (dawam) beristighfar

Ibn ’Abbas meriwayatkan, Rasulullah bersabda," Barang siapa melanggengkan istighfar (astaghfirullâh=aku mohon ampunan kepada Allah) niscaya Allah melapangkan segala kesempitan hidupnya, mengeluarkan ia dari segala kesusahan dan memberikan ia rezeki dari arah yang tidak diduganya." (HR. Ahmad, Abu Dawud dan Ibnu Majah)


4. Membaca surat al-Ikhlas ketika masuk rumah

Ibn Mas’ud meriwayatkan, Rasulullah bersabda," Barang siapa yang membaca qul huwallâhu ahad…(surat al-Ikhlas) ketika masuk rumah maka (berkah bacaan) menghilangkan kefakiran dari penghuni rumah dan tetangganya."(HR. al-Thabrani)


5. Membaca surat al-Waqi’ah setiap malam

Ibn Mas’ud meriwayatkan: Aku mendengar Rasulullah bersabda," Barang siapa membaca surat al-Waqi’ah setiap malam maka tidak akan ditimpa kesempitan hidup." (HR. al-Baihaqi dalam Syu’ab al-Iman)

Anas meriwayatkan, Rasulullah bersabda," Surat al-Waqi’ah adalah surat kaya karena itu bacalah dan ajarkanlah surat itu pada anak-anak kalian."(HR. Ibn Mardawiyyah)


6. Memperbanyak shalawat atas Nabi

Ubay bin Ka’ab meriwayatkan: Bila telah berlalu sepertiga malam Rasulullah saw berdiri seraya bersabda," Wahai manusia, berdzikirlah mengingat Allah, berdzikirlah mengingat Allah. Akan datang tiupan (sangkakala kiamat) pertama kemudian diiringi tiupan kedua. Akan datang kematian dan segala kesulitan yang ada di dalamnya."

Berkata Ubay," Wahai Raulullah, aku memperbanyak bershalawat atasmu, lantas berapa kadar banyaknya shalawat yang sebaiknya aku lakukan?"
Beliau menjawab," Berapa banyaknya terserah padamu."
Ubay berkata," Bagaimana kalau seperempat (dari seluruh doa yang aku panjatkan)?"
Beliau menjawab," Terserah padamu. Tetapi jika engkau menambah maka akan lebih baik lagi."
Ubay berkata," Bagaimana jika setengah?"
Beliau menjawab," Terserah padamu, tatapi jika engkah menambah maka akan lebih baik lagi."
Ubay berkata," Bagaimana jika duapertiga?"
Beliau menjawab,"Terserah padamu, tetapi jika engkau menambah maka akan lebih baik lagi."
Ubay berkata," Kalau demikian maka aku jadikan seluruh doaku adalah shalawat untukmu."
Bersabda Nabi," Jika demikian halnya maka akan tercukupi segala keinginanmu dan diampuni segala dosamu."


7. Membaca

سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ سُبْحَانَ اللَّهِ الْعَظِيمِ

Ibn ’Umar meriwayatkan: Seorang laki-laki berkata kepada Rasulullah," Wahai Rasulullah, dunia telah berpaling dariku sedangkan dayaku pun lemah." Maka Rasulullahpun bersabda," Mengapa engkau tidak menggunakan shalat para malaikat dan tasbih segenap mahluk yang dengan itu mereka diberikan rezeki?" Laki-laki itu bertanya," Apakah itu, wahai Rasulullah?"

Beliau bersabda," Katakanlah: subhânallâh wa bihamdihî, subhânallâhil ’azhîm, astaghfirullâh (maha suci Allah dan pujian bagi-Nya, maha suci Allah yang Maha Agung, aku mohon ampunan kepada Allah) sebanyak 100x di antara waktu terbit fajar sampai shalat subuh. Maka dunia akan datang kepadamu dengan sendirinya dan Allah Azza wa Jalla menciptakan dari setiap kalimat itu seorang malaikat yang bertasbih kepada Allah Ta’ala sampai hari kiamat yang pahala tasbihnya itu diberikan untukmu." (HR. al-Mustaghfiri dalam al-Da’awât, dinukilkan dari Ihyâ Ulûmiddin al-Ghazali)

Allahu'alam,,
Sumber : Dzikir & Doa

Sabtu, 18 Februari 2012

Hati Wanita

hati wanita itu begitu lembut
namun agak sukar disentuh
bila sudah disentuh jangan sesekali melukainya
...
hati wanita itu

bila sudah ditawan dia bagaikan layang-layang yang memerlukan tali
semakin kuat tali,semakin kuat kebahagiiaannya
ketenangan hatinya akan kekal selagi mana taku itu tidak dikasari oleh orang lain

hati wanita

lembut bagaikan kapas dan embun
sekali digenggam ia akan tetap dialam genggamannya
apabila dilepaskan ia akan mencair dan mengalir ketanah
namyn,,,dia akan tetap mengingat siapa yang menggengamnya pada awal penurunan
"Jika namamu yg ditulis di Luh Mahfuz untuk diriku,
nescaya rasa cinta itu akan ALLAH tanamkan dlm diri kita.
Tugas pertamaku bukan mencari dirimu tetapi mensolehahkan diriku."

"Sukar untuk mencari soleh dirimu andai solehahku tidak setanding dgn kesolehahan mu. Janji ALLAH pastiku pegang dalam misi mencari diri ‘Lelaki yg baik untuk wanita yg baik"


Ya Allah...
Seandainya rindu ini suci maka kuatkanlah...
Seandainya ukhuwah ini kudus maka panjangkanlah...
Seandainya luka ini berhikmah maka biarlah...
Seandainya ingatan ini berfaedah maka teruskanlah…

Selasa, 14 Februari 2012

10 Alasan doa qt belum diijabah dengan allah

"Dalam sebuah kisah ,Ibrahim bin Adham sedang berjalan-jalsn dinegri basrah ,penduduk basrah melihatnya ,segera datang dan bertanya

"YA Ibrahim ,mengapa doa kami tidak dimakmbulkan ?padahal Allah telah berfirman;"Apabila hambaku bertanya kepadamu tentang Aku ,maka katakan bahwa Aku dekat ,Aku memakbulkan doa orang yang berdoa ,apabila ia berdoa kepadaKU (AL-Baqarah :186)

"Lantas Ibrahim menjawab"Wahai penduduk Basrah hal itu adalah karena HATI kalian TELAH MATI dengan 10 perkara .jika begitu bagaimanakah Allah akan memakbulkan doa kalian??""ya Ibrahim apakah 10 perkara itu tanya penduduk Basrah??

1)Kalian kenal Allah
tetapi tidak menunaikan hak-hakNYA

2)Kalian membaca Alqur'an tetapi tidak mengamalkan isi-isinya

3)Kalian mengakui cinta Rasulululloh ,tetapi tidak mengamalkan sunnahnya

4)kalian mengakui membenci SYAITAN ,tetapi menuruti ajakannya

5)kalian mengakui ingin masuk SYURGA tetapi tidak memenuhi syarat-syaratnya

6)kalian mengakui ingin selamat dari API NERAKA tetapi kalian menjerumuskan diri kedalamnya

7)kalian meyakini kepastian KEMATIAN tetapi kalian tidak mempersiapkan diri untuk menghadapinya

8)kalian sibuk membicarakan KEBURUKAN ORANG LAIN,tetapi kalian mengabaikan keburukan sendiri

9)kalian MENGUBURKAN orang mati ,tetapi kalian tidak mengambil pengajaran daripadanya

10)kalian mendapat NIKMAT ALLAH tetapi lupa mensyukurinya